Galeri Melon Ijo Design

Inspirasi dunia design grafis, artworker dan coverbook.

April 29, 2019

Langkah Memulai Bisnis Desain Grafis

by , in
Memulai suatu bisnis tentu kita hrus prepare sebaik mungkin agar niat yang kita buat tidak terbuang sia-sia. Berikut langkah memulai bisnis desain grafis yang bisa kalian terapkan!




Kali ini kita akan membahas langkah-langkah memulai bisnis desain grafis. Berikut adalah tahapan dan panduan ketika memulai bisnis desain grafis. Bagaimana cara membaca peluang dan mempromosikan diri.

Pada era digital ini di mana semua orang menginginkan segala sesuatu secara instan dan mudah untuk menjalani kehidupan sehari-hari. Apalagi bagi kalian yang menjadi seorang desain grafis juga memerlukan teknologi yang dapat mempromosikan bisnis atau mencari uang dan penghasilan dalam mendesain adalah kunci kesuksesan dalam bisnis ini. Banyak yang mengira jika kemampuan desain, pengalaman dan kerja keras cukup untuk mencapai hal tersebut.

1. Cara Membaca Peluang Bisnis Desain


Manfaat paling utama di mana kalian bisa mengekspresikan gaya dalam mendesain apapun yang kita bisa. Kebanyakan orang lebih memilih memfokuskan diri menjadi desainer grafis ketimbang seniman yang bidang cakupannya terlalu luas.  Memang, profesi desainer grafis menjadi menguntungkan daripada seniman umum. Lebih menguntungkannya lagi, seorang seniman bisa mengekspresikan diri terhadap karyanya dalam media digital.  Kombinasi ini sungguh powerful. Bakat seperti ini banyak diminati dan memiliki daya jual tinggi.

2. Banyak Client Di Pasar Luar

Beberapa sektor usaha bisnis mempunyai target klien dengan jumlah yang tidak terbatas. Jika suatu bidang usaha bisnis merencanakan promosi bisnisnya, maka dibutuhkan marketing tools untuk penjualannya. Nah, di sinilah produk desain grafis dipromosikan dan juga bisa mendapatkan peluang order dari perusahaan tersebut.

3. Bekerja Secara Freelance

Hal yang paling menyenangkan dari profesi desainer grafis  adalah bisa bekerja secara freelance tanpa diatur  oleh waktu regular. Saat ini banyak sekali peluang usaha freelance mengerjakan desain grafis secara online. Rata-rata ratusan bahkan ribuan lowongan pekerjaan desainer grafis disediakan oleh graphic design job seperti freelancer.co.id dan berbagai macam situs lainnya. Tinggal pilih desain dan perusahaan apa yang kita inginkan. Kita juga bisa mengatur waktu, jangan sampai kita tidak bisa mengerjakan dengan deadline yang sudah ditentukan.

4. Membuat Studio Desain & Jalankan Bisnis

Kalian mempunyai mimpi membangun desain grafis atau semacam workshop beralihkan dari freelancer ke arah yang lebih besar lagi skala bisnisnya. Mulai dari membangun studio desain grafis, dan menjalankan bisnis deain grafis dengan merekrut beberapa tenaga desainer sebagai freelancer. Terapkan management waktu dan etika bisnis yang benar untuk membangun brand image perusahaan, agar kalian bisa dipercaya oleh klien guna menggarap project promosi bisnisnya. Hal yang paling keren adalah desain grafis bisa bertransformasasi menjadi web desainer dalam waktu yang relatif singkat, sedangkan desainer web dengan dasar ilmu progam komputer tidak seluas desain grafis.

Yang namanya feeling dan bakat desain tidak bisa dipelajari tapi ilmu progammer computer bisa dipelajari. Desain grafis lebih unggul ketika harus bolak-balik ke imigrasi ketika menjadi desainer website atau sebaliknya.

5. Kerja Di Rumah Membangun Bisnis

Jika kalian belum siap dengan modal usaha untuk membangun studio desain grafis atau jenuh ikut bekerja dengan orang lain, kalian bisa bekerja di rumah dan bisa membuat hasil dan fikiran lebih tenang. Modalnya hanya seperangkat komputer, lebih bagus lagi bila terkoneksi dengan internet sekalian bisa berbisnis secara online di rumah.

Membangun suatu bisnis tentu tidak mudah. Dengan adanya kreatifitas serta minat yang tinggi terhadap suatu hal yang ingin kita capai adalah bentuk awal kerja keras kita. So, buat kalian yang ingin memulai bisnis jangan lupa ada niat seta tekad pada diri kalian sendiri.

Demikian bahasan saya kali ini, semoga bermanfaat dan bisa kalian jadikan referensi untuk menambah wawasan dalam dunia desain grafis.
April 25, 2019

5 Kesalahan Yang Sering Dilakukan Seorang Desain Grafis

by , in
Manusia tidak luput dari kesalahan, bahkan seorang desainer juga pernah melalukan kesalahan fatal baik disengaja maupun tidak disengaja. Berikut adalah 5 kesalahan yang sering dilakukan seorang desain grafis.


Desain grafis akhir-akhir ini mulai banyak dilirik oleh masyarakat. Desain grafis memang menyenangkan dalam mengkreasikan imajinasi yang kita miliki dan membuat banyak orang berminat belajar ilmu tersebut. Kita bisa membuat desain logo, banner atau flyer, coverbook, typography, dll.
Tapi tahukah kalian jika desain grafis juga pernah melakukan kesalahan fatal bahkan sangat sulit dimaafkan.

Sebagai desain grafis pemula, pasti kita sering melakukan kesalahan. Nah, penting bagi kita untuk mengetahui apa saja kesalahan-kesalahan desainer supaya kita bisa belajar dan menghindari kesalahan-kesalahan tersebut.

Berikut 5 kesalahan seorang desain grafis yang sering dilakukan.

1. Terlalu Banyak Teks


Jika kita membuat desain logo, jangan terlalu banyak memakan teks dalam hal menjelaskan logo tersebut. Dan jangan membuat klien bingung dengan penjelasan yang kita buat. Kalian bisa tidak memakai penjelasan atau narasi teks, tapi jika kalian mencoba memakai teks, setidaknya harus mudah dipahami yaitu maksud dan arti logo tersebut.

2. Share Font Sembarangan


Jika kalian memiliki kebiasaan share font sembarangan, sebaiknya kalian mulai menghapus kebiasaan buruk ini. Hal ini tentu saja merugikan kalian, apalagi font tersebut kalian dapatkan secara tidak gratis/bayar. Namun, jika kalian ingin share font hasil buruan kalian, hal yang harus kalian lakukan adalah mencantumkan linknya saja atau bisa juga cantumkan nama font tersebut. Dikarenakan ada hak cipta jika font tersebut berbayar maka akan masuk melalui email pengguna.

3. Lupa Memberi Kredit/Watermark


Jika kalian memakai atau meniru desain logo orang lain, atau jika kalian sedang membutuhkan desain orang lain jangan lupa sertakan kredit/watermark. Plagiat sekarang lagi marak-maraknya, lalu kalian upload di sosial media namun kalian harus memberikan kredit nama desainernya. Jadi, jika kalian ingin belajar logo atau illustrasi jangan lupa cantumkan desainer yang sudah menginspirasi hasil karya kalian.

4. Sering Merendahkan Diri Sendiri


Contoh hal seperti ini sebaiknya dihilangkan. Banyak kita mendengar "Ah, desain saya jelek tidak pantas untuk mengikuti lomba tersebut" dan berbagai macam keluhan lain. Jika kalian belum berusaha, kenapa harus merendahkan diri sendir?  Bukankah hal tersebut sangat disayangkan? Ingat guys, jika peluang memang sudah tampak di depan mata, jangan sia-siakan peluang tersebut. Karena orang sukses itu harus PEDE dalam hal apapun.

5. Malas Membaca


Banyak orang sukar membaca dan ujungnya kurang asupan informasi. Jika kita ingin paham akan suatu hal tentunya harus sering dan banyak membaca berbagai informasi mengenai desain grafis. Kurangnya membaca membuat seseorang banyak bertanya padahal informasi sudah tercantum di dalamnya. Buang kebiasaan buruk ini, guys! Ingat kata pepatah "Malu bertanya, sesat di jalan."

Itu adalah 5 kesalahan yang sering dilakukan oleh seorang desain grafis. Bukan bermaksud sok tahu atau menggurui, namun hal tersebut juga sering saya lakukan. Oleh karena itu, dengan adanya saya share pembahasan ini agar kalian juga menghindari dan belajar mengenai kesalahan-kesalahan yang pernah saya alami. Sekian dan semoga bermanfaat.
April 25, 2019

Mengenal Dunia Desain Grafis

by , in
Mendalami dunia baru seperti desain grafis tidak jauh dari ingin mengetahui asal-usulnya. Tentu saja dalam hati kalian desain grafis itu seperti apa sih? Nah, berikut saya akan mengajak kalian mengenal dunia desain grafis agar bisa memahami apa saja yang ada dalam dunia tersebut.



Desain grafis terkenal atau diartikan sebagai bentuk komunikasi media visual yang di dalamnya mengandung gambar untuk menyampaikan informasi. Kreatifitas atau imajinasi dan keahlian khusus sangat dibutuhkan, meski itu semua tidak selalu menjadi penunjang dalam menjadi seorang Graphic Designer.

Banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dari belajar ilmu desain grafis. Mungkin beberapa dari mereka masih banyak yang bertanya-tanya apa sih manfaatnya belajar desain grafis? Dalam dunia desain grafis kita selalu menemukan kata Timwork karena dengan adanya Timwork kalian bisa bekerjasama atau sharing seputar dunia desain atau  jika kalian belum mengenal banyak di dalamnya. Atau bisa juga kalian saling memberi masukan mengenai desain yang kalian buat dan bisa diperjual belikan bersama. Dengan Timwork kalian juga bisa mengontrol ego dan belajar komunikasi dengan baik antar sesama tim.

Dalam desain grafis memiliki peran penting dalam dunia pekerjaan. Dengan adanya keterampilan dan kreatifitas, seorang Graphic Designer bisa menjual jasanya melalui berbagai  macam situs penjualan online. Jika jasa tersebut laku diperjual-belikan, maka design graphic memiliki gaji atau bayaran yang sangat fantastis dengan menjual hasil karya contohnya vector wajah, logo dan semacamnya.

Desain grafis juga tidak jauh dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya ada acara pernikahan, khitan atau tahlil, dan kita membutuhkan seorang graphic designer dalam membuat undangan yang cantik serta unik.  Jika kita sedang berada di kantor atau sekolah, cara mempromosikan perusahaan juga membutuhkan brosur khusus untuk menunjang informasi agar menarik perhatian orang supaya tertarik dengan perusahaan dan tentunya produk yang kita miliki. Kita juga bisa menilai baik-buruknya brosur tersebut namun yang harus kita nilai adalah informasi di dalamnya.

Seorang Graphic Designer tidak harus bekerja di kantor dan itu semua tidak dijadikan penghalang dalam mencapai kesuksesan. Kita bisa bekerja di luar ruangan atau saat kita bersantai dan lebih gampang dalam mencari ide desain. Jadi, apa kalian masih ragu untuk menjadi seoarang desain grafis?

Sekian ulasan dari saya mengenai desain grafis. Jika ada yang kalian tanyakan bisa langsung berkomentar di bawah. Intinya, bekerja  tidak harus di kantor maupun berseragam, karena kesuksesan seseorang tidak dapat diukur dari seragam yang kita pakai, melainkan dari kerja keras yang kita lakukan setiap hari meski dengan cara sederhana.
April 24, 2019

Aplikasi Pembuat Desain Logo

by , in
Membuat desain logo tentu saja membutuhkan alternatif agar desain terkesan profesional. Semua itu tidak lain dari alat yang digunakan contohnya aplikasi. Apa saja aplikasinya? Berikut aplikasi pembuat desain logo yang wajib kalian punya.




Tahun demi tahun perkembangan teknologi selalu berkembang pesat. Tak hanya itu, berbagai perusahaan ternama selalu gotong-royong dalam mendirikan aplikasi yang tentunya tak ingin kalah dengan yang lain. Banyak aplikasi baik untuk media ponsel maupun laptop, banyak software yang menyediakan berbagai macam aplikasi penyedia desain logo maker. Aplikasi pembuat desain logo selalu kita jumpai jika kita ingin mencari aplikasi tersebut menggunakan keyword "Logo".

Jika dulu membuat logo sangatlah sulit karena bingung menggunakan media apa dan memakai dasaran apa. Untuk sekarang sudah tersedia berbagai macam software/aplikasi yang bisa dijadikan alternatif kalian dalam membuat logo yang tentunya sangat bagus dan tak kalah unik dengan desain logo profesional.

Berikut aplikasi pembuat desain logo yang wajib kalian ketahui.

1. PIXELLAB


Pixellab  merupakan aplikasi desain logo media ponsel yang tentunya sangat praktis bagi kalian yang belum memiliki laptop. Aplikasi ini bisa membantu kalian mengkreasikan logo yang diinginkan. Kalian bisa install atau download di Playstore secara gratis. Dalam Pixellab juga menyediakan fitur 3 Dimensi yang tentunya sangat menunjang dalam pembuatan logo.

2. LOGO MAKER


Logo Maker adalah aplikasi yang juga tak kalah dengan Pixellab. Di Logo Maker, kalian bisa membuat desain logo unik dan menarik yang tentunya sesuai keinginan kalian, Aplikasi ini sudah merebut 30.000 kali pengunduh di Playstore. Menyajikan berbagai macam keunggulan  untuk memudahkan dalam membuat logo. Kalian bisa mengkombinasikan teks dan background maupun warna menarik di dalamnya.

3. PICSAY PRO

Picsay Pro memang sudah terkenal dalam membuat desain logo media ponsel. Banyak kalangan yang menjadikan alternatif aplikasi ini dalam membuat desain logo. Dalam aplikasi ini sudah menyediakan beragam fitur keren dan tools penunjang logo maker yang di dalamnya sudah tersedia font dan model inspirasi desain logo. Kalian bisa mendownload aplikasi ini di Playstore dan mempraktekannya langsung.

4. ADOBE ILLUSTRATOR

Ai atau lebih dikenal dengan sebutan Adobe Ilustrator adalah software media komputer/laptop yang biasa digunakan desain  grafis dalam membuat logo. Adobe Illustrator memiliki beragam tools yang tentunya sangat bagus dan menunjang kalian dalam membuat desain logo. Dalam software ini, kalian bisa mengenal berbagai macam tools yang bagi pemula mungkin sangat kesusahan dalam mengenal tools tersebut.

5. ADOBE PHOTOSHOP

Siapa yang tidak kenal dengan software ini? Tentu saja kalian tidak awam dalam software ini bukan? Bahkan Adobe Photoshop sudah menjadi satu-satunya alternatif pengguna laptop/komputer dalam membuat desain logo. Dari bebagai macam sosial media banyak yang membahas kecanggihan dalam software ini. Adobe Photoshop memiliki fitur atau tools yang tak jauh beda dengan Adobe Illustrator.

6. AUTOCAD

Kalian bisa membuat desain logo dengan software ini. Meski kebanyakan mereka menganggap aplikasi ini untuk membuat kerangka atau desain rumah yang tentunya tidak cocok dalam membuat desain, namun beberapa orang sudah menerapksn software tersebut dalam membuat desain logo. Hasilnya pun tidak kalah menarik dengan sofware lain dan tentunya wajib kalian coba.

Nah bagi kalian yang masih ragu dalam membuat desain logo, saya sarankan mencoba beberapa aplikasi/software di atas. Membuat desain atau karya menarik merupakan kerja keras atau hobby bagi diri sendiri dan lebih bangga jika hasil karya kita dilirik oleh konsumen.
April 17, 2019

Trend Desain Grafis 2019

by , in
Berbicara soal trend, tentu tidak jauh dari kata booming dan sampai saat ini masih tetap berkembang pesat. Berikut adalah trend desain grafis 2019 yang wajib kalian ketahui! Simak selengkapnya.




Seperti tahun-tahun sebelumnya, desain grafis selalu memiliki trend sendiri di setiap tahun. Contohnya tahun 2019, desain grafis masih sangat kental dengan adanya produk perusahaan seperti Apple, Google dan brand terkenal di seluruh dunia. 
Seperti hal lain, desain grafis memiliki ciri tersendiri untuk menampilkan keelokan yang sudah didesain sekreatif mungkin, Contohnya seperti warna cat rumah, model logo perusahaan, membuat typografi, poster yang memang membutuhkan berbagai macam warna agar tampak indah serta elegant.
Berikut adalah trend desain grafis pada tahun 2019:

1.  BERMAIN WARNA

Jika kalian sudah mendalami dunia desain grafis cukup lama, tentu kalian suka bermain dengan warna atau color pallet. Berbagai macam warna seperti warna pallet pastel yang terkesan girly dan cantik. Untuk tahun sekarang, beberapa desain grafis kebanyakan memakai warna kuning elektrik atau warna karang cerah. Merk desainer saat ini suka menambahkan warna-warna palletyang terkesan glamour dan elegant. Tak jarang para konsumen ikut berpartisipasi dalam warna ini.

2. BOLD COLOR


Trend desain yang kedua adalah Bold Color. Tahun kemarin banyak sekali trend desain dengan warna bold atau mencolok. Dan sampai sekarang, trend ini masih berlanjut dan banyak yang berminat dengan Bold Color. Seperti software Pantone Color yang berisi seputar color pallete.

3. CUSTOM ILLUSTRATION

Berdasarkan beberapa statistik Custom Illustration bisa terkonversi 7 kali terbaik daripada stock foto biasa. Dalam beberapa situs, banyak sekali karya illustrasi yang mereka promosikan dengan menggunakan sales pada situs tersebut.Seperti sebelumnya, Custom Illustration juga tidak jauh dari tren Bold Color yang sebelumnya sudah saya jelaskan karena banyak yang suka dengan warna mencolok serta memiliki daya tarik tersendiri.

4. ASYMMETRIC

Penggunaan bentuk yang tidak beraturan. Dan trend ini diprediksi masih terus berkembang pada tahun 2019. Mungkin kita selalu mengenal istilah grid pada desain. Ketika kita mendesain website atau poster dan sebagainya kita selalu menggunakan style grid agar terkesan rapi.
E
5. MONOLINE

Trend ini sangat khas dan mudah untuk dikenali. Style desain ini menggunakan garis yang sama serta ketebalan yang sama. Style ini juga banyak dipakai pada illustrasi desain logo, magazine dan lain sebagainya. salah satu desain grafis yang menggunakan style ini adalah Muhammad Bagus Prasetyo.

6. ISOMETRIC

Trend desain keenam adalah Isometric. Isometric ini seperti perpaduan flat desain dengan style 3 dimensi. Kita bisa melihat bahwa style ini sering digunakan pada trend desain sebelumnya yang semakin banyak dipakai dan digemari. Ini menandakan bahwa style ini akan trend pada tahun 2019.

7. DUO TONE & GRADIENT

Duo Tone atau transisi warna menjadi bentuk dan style yang banyak diminati pada tahun 2019. Namun di antara keduanya terjadi kombinasi antara Gradient dan Duo Tone. Namun style ini menjadi trend seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

8. MINIMALISM

Jika kita membahas style ini maka kita hanya menggunakan sedikit element, sehingga menambah kesan premium pada style desain seperti ini. 


Nah, itu tadi beberapa trend desain grafis yang masih booming sampai 2019. Apa kalian juga memiliki trend atau style sendiri dalam memilih desain?
April 10, 2019

5 Desain Grafis Terkenal di Dunia

by , in
Tahu kah kalian! Desain grafis terkenal di dunia yang namanya masih terkenang sampai sekarang? Simak ulasan di bawah ini.



Desain grafis tidak jauh dari kata 'karya'. Terutama bagi mereka yang memiliki karya sendiri serta ciri khas dalam bentuk visual dan khas lain. Beberapa desain grafis yang terkenal di dunia sering kita jumpai karyanya. Dengan begitu, kita pasti berpikir siapa desain grafis yang membuat karya menarik dari hasil tangan kreatifnya tersebut. Apalagi soal desain grafis yang terkenal di dunia serta illustrator serta para illustrator.

Kreatifitas serta imajinasi mereka memang tidak diragukan lagi. Bahkan sampai sekarang karya serta namanya masih terpendam di hati para desain grafis yang sudah menjadikannya referensi. Berikut 10 desain grafis yang terkenal di dunia yang wajib kalian ketahui:

1. Paul Rand


Paul Rand, lahir dengan nama Peretz Rosenbaum merupakan perancang desain grafis Amerika Serikat yang namanya sudah terkenal di banyak kalangan. Dengan rancangan desain logo yang ia buat, beberapa karyanya sudah banyak dilirik oleh perusahaan. Ia pernah belajar di Pratt Institute, Parsons School of Design dan Art Students League. Beliau meninggal pada 26 November 1996 di usia 82 Tahun.

Beberapa karya logo perusahaan yang pernah ia garap seperti IBM, UPS, Enron, Morningstar, Inc., Westinghouse, ABC, dan NeXT. Beliau adalah salah satu seniman komersial Amerika pertama yang merangkul  dan mempraktikkan desain grafis gaya Swiss.

“Ide tidak perlu esoteris menjadi asli atau menarik dan tidak bisa bertahan hidup kecuali jika dirancang dengan kesederhanaan hati dan menahan diri”.

- Paul Rand -

2. Milton Glaser


Milton Glaser adalah seorang desain grafis Amerika. Beliau lahir pada 1929. Milton Glaser pernah memiliki satu pertunjukan seni di Museum Seni Modern dan Pusat Georges Pompidou. Beberapa logo seperti I ❤ NY, poster psychedelic Bob Dylan, dan logo Brooklyn Brewery. Belia terpilih dan mendapat penghargaan di Museum Desain Nasional Cooper Hewitt (2004) dan Asosiasi Fulbright (2011), dan pada 2009 dia adalah desainer grafis pertama yang menerima penghargaan National Medal of the Arts.

Sebagai seorang sarjana Fulbright, Glaser belajar dengan pelukis, Giorgio Morandi di Bologna, dan merupakan juru bicara yang fasih berbicara untuk praktik etis desain. Dia membuka Milton Glaser, Inc. pada tahun 1974, dan terus menghasilkan banyak karya di berbagai bidang desain hingga hari ini. Pada tahun 1954, beliau juga mendirikan Push Pin Studios, New York Magazine bersama Clay Felker, serta mendirikan Milton Glaser, Inc pada tahun 1974.

"Ketika kecil aku telah terobsesi dengan menggambar. Pada umur enam, aku harus berbaring satu tahun di tempat tidur karena suatu penyakit, dan satu-satunya hal yang membuat aku tetap sibuk adalah menggambar dan membangun kota dari tanah liat. Sungguh, saat itu adalah masa yang penting dalam hidupku, dan hari ini aku telah menggenapkan, melengkapkannya dengan menjadi desainer."

– Milton Glaser -


3. Neville Brody


Neville Brody, seorang Art Director, Brand Strategist, Tipografer yang berasal dari Inggris. Ia belajar desain grafis di the London College of Printing.
pertama kali masuk ke mata publik melalui desain sampul rekor dan keterlibatannya dalam kancah musik independen Inggris pada awal 1980-an.

Sebagai Art Director of Fetish, ia mulai bereksperimen dengan permulaan bahasa visual baru yang terdiri dari campuran elemen visual dan arsitektur. Belakangan ia mampu menerapkan ide-ide ini dan mempraktikkan preseden baru melalui gaya inovatif majalah The Face (1981-1986). Adalah karyanya di majalah-majalah yang dengan kuat memantapkan reputasinya sebagai salah satu perancang grafis terkemuka dunia. Secara khusus, kontribusi artistiknya untuk The Face sepenuhnya merevolusi cara di mana perancang dan pembaca mendekati media.

Karyanya telah ditugaskan oleh organisasi besar seperti Berlin's Haus der Kulturen der Welt, Greenpeace, perusahaan Jepang Men's Bigi and Parco, Dutch Postal Service, saluran kabel Jerman Premiere dan saluran TV ORF Austria.



4. William Morris


William Morris, seorang penulis, penyair, dan seniman Inggris. Beberapa puisi karyanya antara lain: A Death Song A Good Knight In Prison Atalanta's Race Autumn Day Earth the Healer, Earth the Keeper Flora For the Bed at Kelmscott Iceland First Seen In Arthur's House In Prison King Arthur's Tomb Love is enough. Beliau lahir di Walthamstow,London, Inggris pada tanggal 24 Maret 1834 dan meninggal di Hammersmith, London, Inggris pada 3 Oktober 1896 pada umur 62 Tahun.

Beliau dikenal sebagai desainer abad ke-19.  ia juga seorang polymath yang banyak menghabiskan hidupnya untuk mencapai konsensus. Sebagai tokoh kunci dalam Gerakan Seni & Kerajinan Tangan, Morris memperjuangkan prinsip produksi buatan tangan yang tidak sesuai dengan fokus era Victoria pada 'kemajuan' industri. Beberapa koleksi besarnya tidak hanya wallpaper dan tekstil tetapi juga karpet, sulaman, permadani, ubin dan desain buku.

"Have nothing in your houses that you do not know to be useful or believe to be beautiful."

- Wiiliam Morris -


5. Jon Wozen Croft


Jon Wozen Croft,  adalah Tutor Senior di Royal College of Art yang bertanggung jawab untuk suara, gambar bergerak dan fotografi pada program Komunikasi Visual, dengan penekanan pada struktur interdisipliner. Dia mengadakan seminar bulanan, lintas-perguruan tinggi, suara yang mengeksplorasi aspek-aspek tak terlihat dari praktik seni dan desain. perusahaan penerbitan multimedia independen Touch selama beberapa bulan terakhir dari program pascasarjana di London College of Printing pada tahun 1982. Saat lulus dia mendapat pekerjaan di Reader's Digest sebagai editor seni yang mengerjakan buku-buku khusus.

Beliau mendapat kesempatan berkolaborasi dengan Orde Baru, Derek Jarman, Gilbert dan George, Joseph Beuys dan Cabaret Voltaire.
Beberapa karyanya seperti pada tahun 1965, dengan Irwin M. Jacobs, Wozencraft ikut menulis Prinsip-Prinsip Teknik Komunikasi (ISBN 0881335541), sebuah buku teks yang sangat dihormati yang masih banyak digunakan. Pada tahun 2006, Wozencraft dianugerahi Medali IEEE Alexander Graham Bell.

Beliau meninggal pada 31 Agustus 2009 di Redmond, Washington.

Suatu karya atau nama seseorang yang sudah menginspirasi kita melalui karyanya memang wajib kita hormati dan dikenang meski wafat. Dengan begitu, kita bisa paham bahwa desain grafis memang sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.

Sekian ulasan dari saya, semoga bisa kalian jadikan referensi dalam desain dan nama di atas membawa pengaruh baik untuk desain kalian.

April 04, 2019

Mengenal Tools dan Macam-Macam Versi Aplikasi Infinite Design yang Wajib Kalian Coba!

by , in
Tahu kah kalian jika aplikasi Infinite Design memiliki berbagai macam versi? Apalagi jika kalian ingin mencoba aplikasi tersebut tapi belum paham beberapa tools yang tersedia. Yuk mengenal tools dan macam-macam versi aplikasi Infinite Design!



Aplikasi Infinite Design sudah tidak awam di kalangan vectorist atau yang gemar membuat kartun, anime maupun line art. Mereka banyak menggunakan aplikasi ini dikarenakan cukup mudah dan simpel, apalagi aplikasi ini digunakan untuk pengguna Android. Namun, beberapa dari mereka atau yang masih pemula belum paham betul terhadap aplikasi ini. Bagi kalian yang belum paham, coba sesekali search tutorial Infinite Design yang sudah tersedia di situs-situs lain maupun youtube.

Bukan hanya itu, ternyata aplikasi Infinite Design memiliki beragam versi dan tentunya beberapa tools ada yang berbeda. Contohnya ada brush yang kurang lengkap dan sering mengalami bug yang berlebihan. Sebelum mencoba, terlebih dahulu kalian download aplikasi Infinite Design yang sudah Full Unlocked. Biasanya jika kita download Infinite Design di Play Store, maka hanya bisa dipakai maksimal satu minggu dan setelahnya bayar.

Berikut saya akan menjelaskan beberapa tools pada aplikasi Infinite Design.

● NEW & IMAGE 

Setelah kita membuka Aplikasi Infinite Design. Maka kita dihidangkan oleh tools NEW & IMAGE. Kegunaan tools tersebut adalah:
••• NEW: Untuk mengatur ukuran canvas dan bisa mengubah nama project yang akan kita kerjakan. Jika kalian ingin mengatur ukuran jangan lupa klik dulu Icon Infinite Canvas kemudian tulis ukuran canvas yang kalian inginkan.

••• IMAGE: tools ini langsung menyambungkan kaliann ke galeri dan memilih bahan yang kalian gunakam tanpa mengatur canvas terlebih dahulu.

● Jika kita scrool up ke bawah. Maka akan ada tulisan PROJECT. Di sana adalah tempat project kalian jika sudah kalian save. Jika ingin mengetahui project, kalian bisa scrool up ke atas.

● Ketika sudah masuk ke aplikasi dan ke menu utama, kita akan disuguhi berbagai macam tools Infinite Design. Berikut penjelasan setiap tools:



1. Ketika klik icon ini. Maka akan muncul tulisan Auto Shape Detection &  Display Outlines. 

••• Auto Shape Detection: Untuk meluruskan bagian-bagian bengkok. Dalam kata lain menjadi kotak atau garis lurus.

••• Display Outlines: Berfungsi untuk menghilangkan objek dan membentuk garis saja dan bertujuan untuk memudahkan proses pengerjaan pada gambar yang tidak tampak.

2. Jika kita klik maka akan muncul beberapa tools seperti di bawah ini: 


● TOOLS 


- Move : Mengubah posisi gambar.
- Edit : Untuk mengubah bentuk atau ukuran gambar.
- Select : Berfungsi untuk menyeleksi gambar
- Text : Untuk menambahkan text atau gambar yang kita inginkan.
- Duplicate : Untuk menggandakam gambar yang kita buat.
- Offset : Menambahkan garis atau outline.
- Segment : Untuk memotong bagian yang tidak diinginkan.
- Remove : Menghapus bagian yang tidak diinginkan.


● SHAPES


- Line : Untuk membuat garis lurus.
- Circle : Untuk membuat lingkaran.
- Rectangle : Untuk membuat kotak atau persegi panjang.
- Pen : Membuat garis/sudut yang di sisinya terdapat titik atau bulatan.
- Arc : Membuat bulatan yang terpotong.
- Lazy : Berfungsi mempermudah atau menggores objek agar rapi dan teratur. Bisa jadi alat alternatif dalam membuat line art rambut.

● PAINT 


- Fill : Memberi warna pada gambar.
- Gradient : Memberi warna gradasi pada gambar.
- Pattern : Memberi suatu gambar yang kalian inginkan ke objek.
- Transfer : Jika kita klik tools ini, lalu kita geser maka akan muncul garis lurus yang di ujungnya terdapat bulatan-bulatan.


● SYMMETRY 


- Horizontal : Mempermudah kita menggambar pada satu sisi kanan dan kiri secara bersamaan.
- Vertical : Mempermudah kita menggambar pada sisi atas dan bawah secara bersamaan.
- Radial : Mempermudah dalam pembuatan bentuk dan memiliki tampilan sama dalam satu sisi.
- Kaleido : Menimbulkan gambar atau objek yang sama membentuk persegi.

● PERSPECTIVE 


- 1 Points : Membantu membuat objek agar sesuai dengan sudut pandang 1 titik lenyap.
- 2 Points : Membantu membuat objek agar sesuai dengan sudut pandang 2 titik lenyap.
- 3 Points :  Membantu membuat objek agar sesuai dengan sudut pandang 3 titik lenyap.
- Curvilinear : Membentuk kurva atau melengkung.
- Isometric : Berfungsi membuat garis atau bentuk Isometric.


CANVAS 


- Crop : Untuk memotong bagian gambar yang tidak diingkan.
- Reset : Mereset atau mengembalikan canvas seperti semula (kosong).
- Flip : Memutar balikkan gambar.
- Lock : Mengunci gambar atau canvas.

3. Berisi atau tempat layer. Dan di dalam layer jika kita klik akan muncul tools: 

● Hide : Mematikan layer atau gambar jadi tidak tampak.
● Duplicate : Menggandakan gambar yang kita buat ke layer lain.
● Clear : Membersihkan isi layer.
● Merge : Menggabungkan gambar dari layer satu ke layer lain.
● Delete : Menghapus layer.

4. Jika kita klik tanda titik tiga pada pojok kanan atas, maka akan muncul: 

● New : Membuat project baru.
● Open : Memunculkan icon Save, Save Copy, Discard.
● Save : Menyimpan project.
● Import : Menambahkan foto atau gambar yang akan kita jadikan project.
● Export: Menyimpan hasil project (PNG, JPEG, SVG).

5. Menampilkan berbagai jenis brush. 
6. Berfungsi untuk mengoreksi gambar. 
7. Menghapus bagian yang tidak diinginkan. 
8. Mengatur ukuran atau besar kecilnya brush. 
9. Mengatur warna. 
10. Mengatur opasitas. 
11. Berfungsi untuk menambahkan layer. 
12. Layer. 
13. Mengubah tampilan warna background.


● MACAM-MACAM VERSI INFINITE DESIGN 


- Versi 3.4.12
- Versi 3.1.6
- Versi 3.2
- Versi 3.4.10
- Versi 3.4.8

Itu beberapa versi Infinite Design yang biasanya dipakai. Untuk kelebihan atau kekurangan bisa kalian rasakan sendiri dengan mencoba beberapa versi. Mungkin beberapa versi ada yang tidak lengkap brushnya, karena saya sudah pernah mengalaminya. Tapi, semua versi Infinite Design sama saja tergantung kenyamanan si pengguna mau pakai yang versi berapa.

Untuk link aplikasi bisa kalian cek link di samping >>> Berbagai Macam Versi Aplikasi Infinite Design

Mau mencoba? Atau mau nyobain beberapa versinya? Yuk berkreasi dan menggali bakat menggambar kita dengan aplikasi Infinite Design!


Sekian penjelasan saya di atas. Semoga bermanfaat!

My Instagram